Perjalanan Hidup Tito Karnavian: Yang Mau Masuk AKPOL Harus Baca

TI
commons.wikimedia.org

Tito Karnavian putra Palembang kelahiran 26 Oktober 1964 merupakan lulusan terbaik AKPOL(Akademi Polisi) tahun 1987 dengan memperoleh penghargaan bintang Adhi Makayasa.

Tito Karnavian lahir di Palembang tepatnya di Tangga Buntung, orang tua Tito merupakan wartawan yaitu pak Achmad Saleh,Tito merupakan anak ke dua dari 4 bersaudara.Tito Karnavian tumbuh besar di Palembang jadi Tito Karnavian merupakan asli Wong Kito,Tito mengecap bangku Sekolah Dasar di kawasan Tangga Buntung 36 Ilir yang kemudian pindah ke Sekolah Dasar Xaverius 1 Palembang,pendidikan SMP Tito juga dilanjutkan di SMP Xaverius 1 Palembang, sementara untuk Sekolah Menengah Atas(SMA) Tito bersekolah di SMA Negeri 2 Palembang.

Masa kecil Tito Karnavian tidak jauh beda dengan anak kecil lainnya yaitu bermain yang tenar pada saat itu seperti bermain layangan atau berenang, Tito kecil sangat suka berenang di sungan Musi,bahkan Tito bisa menyebrangi sungai Musi dengan berenang.

Tekad dan Semangat
Tito Karnavian termasuk pribadi yang memiliki tekad yang sangat kuat dan diiringi intelejensi yang baik, ini dapat dibuktikan dengan diterimanya dia di dua Universitas Negeri kenamaan di Indonesia yaitu Universitas Gadjah Mada dan Universitas Sriwijaya dengan prodi yang tidak main-mai yaitu Kedokteran di Unsri dan Hubungan Internasional di UGM.Bukan hanya itu Tito juga lulus Ujian Masuk STAN yang terkenal cukup ketat sekarang ini,tetapi dia tidak meneruskan pendidikannya disana dia lebih memilih melanjutkan pendidikan di AKPOL(Akademi Polisi), Tito beralasan memilih AKPOL karena tidak ingin membebani orangtuanya lagi, jika harus memilih melajutkan pendidikan di Perguruan Tinggi pasti membutuhkan biaya per semesternya dan uang kos sewaan, padahal Tito juga memiliki kesempatan untuk sekolah gratis di sekolah kedinasa di STAN.

Kecerdasan Tito Karnavian itu dibuktikan dengan diterima di Universitas Gadjah Mada,Universitas Sriwijaya,Sekolah Akutansi Negara(STAN) dan Akademi Polisi(AKPOL) pada masa yang bersaman, yang jarang ditemui pada saat ini,lulus di salah satu dari keempat itu saja sudah syukur.

Ketika mendapat berita kelulusan di AKPOL(Akademi Polisi) Tito langsung berangkat ke kampus AKPOL di Magelang dengan uang pegangan Rp.12.000, perbandingan jumlah uang pada saat itu adalah harga emas per gram adalah Rp.10.000 tidak termasuk kecil memang tetapi jika mengingat semua biaya transortasinya yang cukup jauh,harus berpikir mengatur uang.

Perjalanan Karir di Kepolisian
Ketika tamat dari Akademi Polisi,Tito ditugaskan sebagai Perwira Samapta Polres Meto Jakarta Pusat pada saat itu pangkatnya adalah Inspektur Polisi Dua pada tahun 1987 tiga tahun kemudian pangkatnya menjadi Inspektur Polisi Dua 1990,dalam karirnya Tito pernah menjabat Wakapolsek Metro Senen(1991-1992),Sesri Kapolri(1997-1999),Kaden 88 Anti Teror Polda Metro jaya(2004-2005),Kapolda Papua(2012-2014),Kapolda Metro jaya(2015-2016),Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme(2016).

Dalam pendidikan Tito Karnavian juga tidak hanya berheti di AKPOL dia melanjutkan pendidikan di Inggris tepatnya di Universitas Exeter dengan gelar Master of Arts in Police Studies,lulusan terbaik Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, dan masih banyak lagi.

Kasus besar yang pernah ditangani oleh Tito Karnavian:
1.Kasus korupsi Buloggate
2.Bom J.W.Marriot, Jakarta (2003)
3.Bom Bali II (2005)
4.Bom Hotel Ritz Carlton dan JW Marriott, Jakarta (2009)
5.Rekening gendut Aiptu Labora Sitorus (2013-2014)
6.Bom Bunuh Diri di Sarinah Building, Thamrin, Jakarta Pusat (2016)

Dalam percintaan Tito Karnavian termasuk orang yang setia itu dibuktikan karena dia mempersunting teman masa SMA nya yaitu Tri Suswati yang merupakan teman masa SMA nya di Palembang.

Banyak pelajaran yang dapat kita peroleh dari beliau mulai dari semangat untuk sukses dan meraih cita-cita.Setelah berhasil mencapai cita-cita jangan berhenti untuk berprestasi dan mentok terhadap cita-cita anda, tetap terus belajar dan berikan yang terbaik

Previous Post

No more post

You May Also Like